Bagnaia Siap Balas Agresivitas Martin di Sprint Race MotoGP Qatar
Kedua pembalap terlibat kontak dua kali pada lap pembuka Sprint Race GP Qatar, sebelum Martin melepaskan diri dari Bagnaia dan bertarung untuk kemenangan.
Sementara pebalap Pramac itu menang, Bagnaia hanya mampu menempati posisi kelima dan keunggulan poinnya berkurang menjadi hanya tujuh.
Ditanya tentang langkah awal Martin, Bagnaia mengatakan kepada MotoGP.com: “Saya pikir bagus sekali dia yang melakukannya. Jadi dia membuka situasi yang mungkin menarik untuk besok.”
Ditanya mengapa dia tidak mampu memperebutkan kemenangan setelah kecepatan yang kuat dalam latihan, pembalap Italia itu mengatakan ada masalah ban.
“Bekerja dengan baik sepanjang akhir pekan, memiliki perasaan yang sama sepanjang akhir pekan dan kemudian ketika sangat penting untuk mendapatkan hasil yang baik, perasaan saya berubah total,” katanya.
“Satu-satunya hal yang berubah adalah ban dan rasanya cukup aneh merasakan hal ini. Tapi itu adalah sesuatu yang bisa terjadi. Kami hanya sedikit kurang beruntung menemukan situasi ini di balapan.
“Kehilangan 7 poin karena alasan itu sungguh disayangkan, tapi itu adalah sesuatu yang tidak bisa kami atasi.
“Kecepatan saya cukup bagus untuk memikirkan kemenangan hari ini. Jadi besok saya berpikir dan berharap segalanya akan baik-baik saja untuk memperjuangkan kemenangan karena kami memiliki kecepatan.”
Meskipun Bagnaia memiliki peluang kecil untuk meraih gelar keduanya di Qatar, hasil Sprint berarti pertarungan kejuaraan dunia dipastikan akan berlanjut ke final Valencia akhir pekan depan.
