Pebalap Astra Honda Siap Cetak Prestasi di Suzuka World Endurance 2018
Roda2makassar.com – Pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM), Andi ‘Gilang’ Farid Izdihar siap memberikan kebanggaan bangsa dengan berlaga di ajang balap ketahanan dunia Suzuka World Endurance 8 Hours di sirkuit Suzuka Jepang (26-29/7).

Andi Gilang menjadi satu-satunya pebalap Tanah Air yang bertarung dengan tunggangan Honda CBR1000RR dalam tim Honda Asia Dream Racing. Balapan ini juga diikuti pebalap MotoGP Takaaki Nakagami, pebalap Moto2 Isaac Vinales, serta pebalap-pebalap yang bersaing di ajang Superbike World Championship lainnya.
Tahun ini, Honda Asia Dream Racing diperkuat 3 pebalap yaitu Andi Gilang (Indonesia), Zaqhwan Zaidi (Malaysia), dan Troy Herfoss (Australia).
Sirkuit Suzuka bukanlah hal baru bagi Andi Gilang. Sebelumnya, pebalap asal Bulukumba, Sulawesi Selatan ini pernah mencicipi tantangan di sirkuit Suzuka saat turun di ajang Asia Road Racing Championship, Asia Talent Cup, maupun Suzuka World Endurance 4 Hours di tahun 2015.
Kendati baru pertama kali balapan menggunakan Honda CBR1000RR, Andi optimis dalam menghadapi balap ketahanan dunia tahun ini.
“Saya senang sekali dapat terpilih mewakili Astra Honda untuk dapat mengikuti Suzuka World Endurance 8 Hours. Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai target minimal saya di top 5,” ujar Andi.
General Manager Marketing Planning & Analysis Division AHM A. Indraputra mengungkapkan keikutsertaan ini merupakan bagian dari pembinaan balap berjenjang AHM dalam mendukung talenta balap Tanah Air.
“Kami berharap pengalaman berharga yang didapatkan Andi Gilang dalam balapan ini dapat semakin menempanya menjadi pebalap berprestasi kelas dunia,” ujar Indraputra.
Balap Ketahanan 4 Jam
Sementara itu pada ajang Suzuka World Endurance 4 Hours, Astra Honda Racing Team (AHRT) menurunkan dua pebalap binaannya, yaitu M. Febriansyah dan Tommy Salim.

Feri panggilan dari M Febriansyah memiliki bekal pengalaman balap di sirkuit Suzuka saat dirinya turun di ajang Asia Dream Cup seri 2016. Sementara itu Tommy Salim, yang merupakan kakak kandung dari pebalap CEV Moto3 Junior World Championship Gerry Salim, merupakan lulusan dari Suzuka Racing School. Bekal yang dimiliki kedua pebalap ini menjadi optimisme tersendiri untuk AHRT mencetak prestasi di ajang balap ini.
“Pengalaman yang dimiliki Feri dan Tommy di sirkuit Suzuka tentu menjadi bekal berharga yang diharapkan dapat menorehkan prestasi yang membanggakan bangsa” tutup Indraputra.
- Komunitas Honda Vario Eksplorasi Sirkuit Mandalika di Ajang Mandalika Racing Series 2025
- Inilah Lawan Terberat Menurut Marc Marquez Tahun ini
- RedBull Rookies Cup, Veda Ega Pratama Raih “Double Winners” di Sirkuit Mugello
- Hasil balapan MotoGP Mugello Italia 2025
- Edukasi Berkendara Jadi Prioritas, Para Jagoan Safety Riding Honda Diuji Keahliannya
- Honda CRF250 2025 Series Siap Jelajahi Indonesia
- Batas Waktu Yamaha Ungkap keputusan Teman Toprak Razgatlioglu
- Rumor, Jack Miller dan Cal Crutchlow Bakal Bersatu di WSBK
- Honda CB650R Neo Sport Cafe Terbaru, Makin Gagah dengan Teknologi Terkini
- Resmi, Toprak Razgatlioglu ke Pramac Yamaha MotoGP 2026
- Hasil Tes Resmi MotoGP Aragon 2025
- Yamaha Sukses Borong 9 Penghargaan Otomotif Award 2025
- Manager Toprak Razgatlioglu Bocorkan kesepakatan Kontrak MotoGP
- Astra Motor Sulsel Gelar Seleksi Regional Technical Skill Contest 2025
- 50 Tahun Mengaspal, AHM Hadirkan Honda Gold Wing Edisi Spesial