Kelemahan Mesin Yamaha Vixion dan Jupiter MX

Siang mas bro sekalian. Artikel kali ini sedikit membahas tentang sektor mesin sepeda motor dan ini merupakan hasil pengamatan R2M selama vixion dan Jupiter MX Meluncur Tahun 2006 dan 2007 lalu.

Jupiter MX yang meluncur pertama kali tahun 2006 saat R2M masih kuliah, ada beberapa motor teman yang mengalami nasib yang yang sama yaitu kampas kopling yang aus seperti terbakar, ini terjadi terutama pada varian kopling manual, setelah diteliti ternyata sirkulasi oli mesin tidak masuk ke sela-sela plat kopling sehingga menyebabkan keausan tersebut. Untuk mengantisipasi hal tersebut maka dibuatkan jalur-jalur oli sehingga sirkulasinya dapat masuk keluar secara lancar. Pebubutan dilakukan di rumah kopling dan tutup koplingnya.

Nah, saat gengerasi vixion muncul setahun kemudian, basis mesinnya yang sama tentu sudah diperbaharui dan direvisi bagian-bagian yang mengalami kendala. Namun ada satu penyakit lagi yang R2M masih sering dapatkan dari basis mesin MX dan Vixion ini. Apakah itu?
Stang Seher atau connecting rod pada mesin vixion dan MX sangat sering R2M temukan berseliweran dengan stang seher yang sudah oblak dan berbunyi keras. Memang part ini adalah part yang bekerja ekstra pada semua motor tapi R2M sangat yakin ini adalah penyakit dan kelemahan pada mesin SOHC ini.

Mungkin ada yang bertanya darimana bisa tahu bunyi yang terdengar tersebut adalah stang seher? Bagi mekanik yang sering mendiagnosa mesin, mendengarkan bunyi mesin sudah bisa memprediksi bagian mana yang bermasalah, dan yang paling mudah dikenali adalah bunyi stang seher dan bunyi rantai kecil yang sudah aus. Rumah kopling yang oblak juga biasa kedengaran seperti stang seher oblak, tapi kalau rumah kopling, bunyinya akan hilang ketika tuas kopling ditarik.

Banyak faktor penyebab sih stang seher ini oblak, mulai dari mesin yang kerja keras atau penggantian oli yang tidak teratur. Maka bagi para pengguna vixion dan Jupiter MX, gantilah oli secara teratur demi mejaga performa mesin.