Jatuh Cinta Pada Yamaha Aerox 155 VVA
Roda2makassar.com – Helo rider sekalian, pernah membaca artikel R2M 5 tahun lalu yang ini https://roda2makassar.com/2013/12/15/sanex-hussar-matic-cina-rasa-italia/ kalau belum pernah silahkan baca dulu dan bernostalgia sejenak dengan motorlama yang mungkin anak muda sekarang belum pernah lihat bahkan belum pernah dengar.
Nah, setelah sekian lama tidak menemukan lagi motor matik dengan desain yang membuat jatuh hati R2M, akhirnya awal tahun lalu Yamaha memperkenalkan motor metik yang menurut R2M adalah reinkarnasi dari Sanex Hussar tersebut, dialah Yamaha Aerox 155 VVA yang dinegara lain diberi nama Yamaha NVX 155.
Metik Sport, sebuah pasar yang memang menyasar anak muda namun bolehlah dipakai bapak muda, pasar yang sangat besar dan bahkan boleh dibilang yang terbesar, usia 17-30 tahun memang sangat cocok buat mejeng bersama Aerox ini, NMAX sih buat bapak-bapak dan Lexy buat ibunya, dan ternyata R2M hatinya masih berada di kategori anak muda itu. 😀
Lantas apa yang menyebabkan R2M hingga jatuh cinta? pastinya yang pertama adalah desainnya, sporty banget dengan buntut lancip ala motor sport, bahkan sampai beberapa kali tertipu saat sedang berada dibelakangnya, mengira itu adalah motor sport yang ternyata adalah Yamaha Aerox. Copot saja spakbor belakang, langsung kelihatan aura sport tulennya.
Selanjutnya, apalagi kalau bukan VVA, fitur yang sangat menggoda bagi penikmat kecepatan, teknologi yang sama dengan yamaha NMAX tapi kita bisa dapatkan paket murahnya di Aerox dengan Body yang lebih gagah, asik kan, selisihnya bisa buat mendandani aerox agar kelihatan makin cakep.
Yamaha Aerox sendiri tersedia dalam 3 tipe yaitu Aerox Standar, Aerox S dan Aerox R, kalau diberi rejeki R2M akan lebih memilih yang tipe Standar saja kemudian dijejali aksesoris penambah ganteng itu sudah cukup, kalau ada dana lebih, kedua ban harus diganti dengan ban yang lebih lunak buat menambah grip dan tentunya biar lebih safety.
Digarasi sudah ada Metik kecil dan Naked Sport, akan sangat lengkap jika Matik Bongsor ini ikut menemani keduanya. Gimana, asik kan? Doa dari pembaca sekalian akan turut membantu, amin… 🙂 🙂
- Kenapa Marc Marquez memakai Merek Monster di Ducati Lenovo
- Marc Marquez dan Francesco Bagnaia Luncurkan livery Ducati MotoGP 2025
- Gresini Perkenalkan livery MotoGP 2025 di Imola
- New Honda PCX160 Resmi Dilaunching di Makassar
- Teknologi Honda Roadsync Bantu Pengendara Tetap Cari Aman
- Resiko Jorge Martin dengan Memilih No. 1 MotoGP
- Tim Pertama, Trackhouse Perkenalkan livery MotoGP 2025
- Alasan Carlo Pernat Berhenti sebagai Manajer Enea Bastianini
- Gigi Dall’Igna Peringatkan Bos Baru Honda MotoGP: ‘Ini tidak Mudah’
- Berita Terbaru, KTM berencana hengkang dari MotoGP Musim 2026
- Jegal Jorge Lorenzo, Marc Marquez Sarankan Honda Mengontraknya
- Content Creator Otomotif Tes Keiritan New Honda Scoopy, Hasilnya!
- Gresini Mengeluh: Banyak Sponsor, tapi Tidak Ada yang Besar
- Isu Muncur dari MotoGP, KTM “tidak mau lepas gas”
- Bos Ducati MotoGP ungkap masalah sebenarnya untuk 2025
Pingback: Berkendara dalam Kota, Pilih Yamaha Freego atau Lexi?RODA 2 MAKASSAR