Inilah Penyebab Pemadaman Listrik di Makassar dan Sekitarnya 2023
Roda2makassar.com – PLN Sulselrabar angkat bicara perihal penyebab pemadaman listrik bergilir yang terjadi di Kota Makassar dan beberapa wilayah di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, hingga Sulawesi Barat.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Moch. Andy Adchaminoerdin mengatakan, pihaknya saat ini terus berupaya mengatasi masalah pemadaman listrik yang melanda Kota Makassar dan sebagian wilayah Sulsel, Sultra dan Sulbar tersebut.
Andy menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk menuntaskan pekerjaan pemeliharaan secepatnya agar arus listrik ke masyarakat kembali normal.
“Petugas kami terus bekerja siang dan malam untuk mempercepat pemulihan pasokan listrik, tidak hanya itu kami juga menerjunkan tenaga ahli guna mengoptimalkan pekerjaan,” ujar Andy lewat keterangan resmi PLN Sulselbar di akun Instagram @pln_sulselrabar, Sabtu, 9 September 2023.
Pihaknya juga mengungkapkan, penyebab masalah listrik padam tersebut juga disebabkan oleh debit air yang kurang maksimal pada beberapa Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), sehingga mengakibatkan pola pengoperasian pembangkit terbatas.
Oleh karena itu, Andy meminta doa dari masyarakat agar debit air PLTA yang kurang normal akibat musim kemarau berkepanjangan itu bisa kembali lancar dengan bantuan alam.
“Kami juga memohon doa dari masyarakat mengingat faktor alam menjadi salah satu hal yang berpengaruh untuk memaksimalkan penggunaan pembangkit,” tuturnya.
Lebih lanjut, PLN Sulselrabar meminta maaf kepada masyarakat atas pemadaman listrik bergilir yang dilakukan pihaknya saat ini.
“Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pelanggan dan terima kasih atas kepercayaannya kepada PLN,” ucap Andy.
Hal senada juga disampaikan salah seorang petugas PLN, Aswin. Ia mengungkapkan, saat ini dirinya dan tim terus bekerja tak kenal lelah untuk mengatasi persoalan pemadaman listrik di Kota Makassar dan sebagian wilayah Sulsel, Sultra hingga Sulbar.
“Kami memohon doa kepada masyarakat agar pemulihan cepat dilakukan,” ujarnya.