YAHM Resmikan Zona Keselamatan Berkendara dan Teknologi di Taman Pintar Yogjakarta
Yayasan Astra Honda Motor (YAHM) memperkuat komitmennya di bidang safety riding dengan membangun Zona Keselamatan Berkendara dan Teknologi di Taman Pintar, Yogyakarta. Sarana edukasi ini diharapkan dapat memperkuat upaya peningkatan kesadaran berkendara dengan baik dan benar di kalangan masyarakat, terutama anak-anak dan generasi muda pengunjung wahana edukasi terbesar di Daerah Istimewa Yogyakarta ini.
Zona Keselamatan Berkendara dan Teknologi YAHM ini memiliki luas sekitar 656 m2 yang berada di area playground Taman Pintar Yogyakarta. Peresmiannya dilakukan langsung oleh Plt Walikota Yogyakarta Sulistyo pada Senin (05/11). Wahana edukasi ini terbagi dalam dua area utama, indoor dan outdoor. Pada area indoor, pengunjung dapat menyaksikan 3 bagian utama yaitu informasi seputar teori dan praktik safety riding, sejarah dan perkembangan teknologi dan sepeda motor Honda, serta beragam contoh kegiatan yang menggambarkan tanggung jawab sosial perusahaan. Sementara itu, pada arena outdoor, pengunjung Taman Pintar dapat melihat sekaligus melakukan praktik belajar berkendara aman dan benar di jalan raya melalui beragam rambu lalu lintas yang ada di sana.
Ketua YAHM I Putu Astawa mengungkapkan kerja sama yayasan dengan Taman Pintar sudah berlangsung sejak tahun 2009 yang dimulai dengan pembangunan dan pengoperasian Zona Teknologi Otomotif Roda Dua yang berada di Gedung Kotak lantai II Taman Pintar Yogyakarta. Melalui zona tersebut pengunjung Taman Pintar dapat mempelajari teknologi dan perkembangannya yang ada di industri roda dua.
“Sejalan dengan komitmen Astra Honda Motor untuk dapat menemani masyarakat mewujudkan mimpi, kami menata kembali kehadiran kami di Taman Pintar dengan memperluas wahan edukasi di tempat yang lebih strategis dan mudah dijangkau pengunjung Taman Pintar ini. Kami memperbaharui media komunikasi pendidikan kami dengan menghadirkan sarana bermain sekaligus tempat belajar tentang teknologi dan cara berkendara yang baik dan benar bagi pengunjung Taman Pintar,” ujarnya.
Di lokasi terbaru ini, YAHM berupaya memperdalam edukasi keselamatan berkendara atau safety riding melalui media pembelajaran yang lebih menarik dan komunikatif. Sebuah area khusus disiapkan bagi pengunjung yang ingin melatih keterampilan berkendaranya melalui simulator Honda Riding Trainer yang menyimulasikan berkendara dengan sepeda motor di berbagai kondisi jalan. Yayasan juga memperkenalkan budaya berkendara yang benar sejak dini untuk anak-anak dengan menyiapkan media pempelajaran berupa rambu lalu lintas yang berada di luar ruang.
Kehadiran YAHM di wahana edukasi Taman Pintar ini merupakan bagian dari komitmen tinggi yayasan dalam mengabdi untuk masyarakat melalui beragam aktivitas dan program. Selama ini, YAHM memiliki perhatian yang besar terhadap masalah keselamatan berkendara dan pendidikan selain juga berkontribusi nyata melalui kegiatan-kegiatan positif di bidang lingkungan, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat.
“Sebagai bagian dari aset bangsa, kami ingin mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga semangat berbagi dan mengabdi pada bangsa dan negara kita tercinta, Indonesia. Kami yakin kolaborasi erat dengan Taman Pintar ini dapat memberikan manfaat besar untuk masyarakat, khususnya pengunjung Taman Pintar yang berasal dari berbagai daerah ini.”
Taman Pintar sendiri merupakan wahana edukasi yang diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 16 Desember 2008. Pembangunannya dilatarbelakangi keingingan untuk menghadapi realitas perkembangan dunia ilmu pengetahuan dan teknologi, serta komitmen Pemerintah Kota Yogyakarta dalam meningkatkan mutu pendidikan bagi masyarakat dan para pelajar.
Taman Pintar dikenal tidak hanya secara nasional namun juga internasional. Sebagai lembaga yang berada di bawah naungan Pemerintah Kota Yogyakarta, Taman Pintar memiliki tanggungjawab untuk selalu melayani masyarakat dalam menumbuhkembangkan minat anak dan generasi muda terhadap sains, melalui imajinasi, percobaan dan permainan dalam rangka pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Dengan jumlah pengunjung yang tidak kurang dari 1 juta setiap tahun, Taman Pintar menjadi sebuah science center atau pusat pembelajaran sains/ilmu pengetahuan yang telah berperan dalam menanamkan dan mengembangkan literasi sains masyarakat.
JOSS …
https://nofgipiston.wordpress.com/2016/12/05/alat-pendeteksi-kelembapan-tanah-berbasis-arduino/